Kampung Batik Giriloyo Pusatnya Batik Tulis di Yogyakarta

 


 Sejalan dengan berdirinya makam raja-raja di Imogiri ini maka perlu tenaga yang bertanggung jawab untuk memelihara dan menjaganya. Untuk itu, keraton menugaskan abdi dalem yang dikepalai oleh seorang yang berpangkat bupati. Oleh karena banyak abdi dalem yang bertugas memeliharanya, sehingga sering berhubungan dengan keraton, maka kepandaian membatik dengan motif batik halus keraton berkembang di wilayah ini. Kemudian, keterampilan membatik itu diwariskan kepada anak atau cucu perempuannya. Maka terbentuklah desa giriloyo yang terkenal akan batik tulisnya. Batik adalah suatu hasil karya yang tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Di berbagai wilayah Indonesia banyak ditemui daerah-daerah perajin batik. Setiap daerah pembatikan mempunyai keunikan dan kekhasan tersendiri, baik dalam ragam hias maupun tata warnanya. Dan, salah satu daerah itu adalah Yogyakarta.

 Kampung Batik Giriloyo berada di Kalurahan Wukirsari, tepatnya di Kecamatan Imogiri Kabupaten Bantul. Kampung Batik ini menjadi destinasi wisata pengunjung baik dalam maupun luar Yogyakarta karena yang menarik perhatian adalah karya batik tulisnya. Bagi wisatawan yang ingin belajar membuat batik tulis akan mendapatkan pengalaman dan belajar tentang kebudayaan jawa melalui batik tulis. Proses pembuatan batik tulis menggunakan cara tradisional dengan canting dan lilin supaya mempertahankan ciri khas dari batik tulis sendiri. Kain batik tulis yang dihasilkan beragam motif, motif tersebut dihubungkan faktor tertentu, mulai dari letak geografis, kepercayaan dan adat istiadat, flora dan fauna, lingkungan alam sekitar.

Untuk menghasilkan Batik Giriloyo yang unik dan indah, dibutuhkan 4 hingga 5 kali pencantingan yang memakan waktu hingga 1 minggu bahkan lebih setelah pemolaan. Kemudian, Batik yang sudah melalui proses pencantingan harus melalui proses pewarnaan yang juga dilakukan berulang-ulang untuk menghasilkan warna terbaik Proses panjang dan tradisional, menjadikan Batik Giriloyo memiliki nilai jual tinggi namun tetap mengutamakan kualitas produk.  Kisaran harga Batik Giriloyo adalah mulai dari 300 ribu hingga 1,5 juta rupiah.Namun, harga batik Giriloyo bisa juga berada di atas maupun dibawah kisaran harga tersebut, tergantung motif yang dipilih. Hal inilah yang menjadikan Batik Giriloyo sebagai produk khas Jogja yang unik dan menarik, pasalnya dengan biaya produksi yang tak murah, dan proses pembuatan panjang, menjadikan harganya bervariasi meskipun motif, bahan dan ukurannya sama.

Artikel opini penulis: Anissa Dea Mulyana 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kunjungan ke Makam Raja-Raja Imogiri

BATIK DAN GURAH PENINGKAT SEKTOR PARIWISATA IMOGIRI

Karangkulon Gelar Majemukan